PREDIKSI
SOAL-SOAL
UJIAN
TEORI KEJURUAN (UTK) 2015/2016
PAKET
KEAHLIAN TEKNIK KENDARAAN RINGAN (TKR)
SMK
NEGERI 3 SEMARANG
Jl.
Atmodirono Raya No. 7A Semarang
1. Alat
ukur yang dalam penggunaannya selalu dilakukan kalibrasi yaitu …………..
A. Multy tester D. Dwell tester
B. Micrometer E. Hydrometer
C. Dial
test indicator
2. Alat
ukur yang digunakan untuk mengukur rpm kendaraan petrol engine adalah…….
A. Dwell
tester D.
Timing light
B. Tacho meter E. Hydrometer
C. Multytester
3. Alat
ukur yang digunakan untuk mengukur berat jenis elektrolit battery adalah ……………
A. Dwell
tester D.
Timing light
B. Tacho
meter E. Hydrometer
C. Multytester
4. Alat
ukur dibawah ini yang berfungsi untuk mengukur diameter luar, diameter dalam
dan kedalaman suatu benda adalah ….
A. Outside
Micrometer
B. Inside
Micrometer
C. Vernier Caliper
D. Dial
Bore Gauge
E. Mistar
Siku
- Garis skala
nonius yang paling lurus dengan skala utama pada vernier caliper menunjukkan
….
A. Angka
nominal
B. Angka
normal
C. Angka
utama
D. Angka desimal
E. Angka
tambahan
6. Vernier
caliper mempunyai beberapa kegunaan, dibawah ini yang bukan
kegunaan dari vernier caliper adalah …..
A. mengukur
diameter dalam
B. mengukur
diameter luar
C. mengukur kerenggangan
D. mengukur
lebar
E. mengukur
tinggi
7. Pada
tutup radiator dilengkapi relief valve dan vacuum valve. Bila volume air
pendingin bertambah saat temperature mulai naik, maka tekanan juga akan
bertambah. Pada suhu berapa relief valve akan membuka dan membebaskan kelebihan
tekanan melalui overflow pipe ?
A. 80
- 90°c
B. 90
- 100°c
C. 100
- 110°c
D. 110 - 120°C
E. 120
- 130°C
8. Pada
saat penyetelan V-Belt terlalu kencang biasanya akan mengakibatkan ………..
A. Akan
menyebabkan bunyi dan slip sehingga V-Belt cepat aus
B. Akan merusak puli dan bantalan poros
C. Kipas
tidak bisa berputar sehingga system pendinginan mesin terganggu
D. V-Belt
cepat putus
E. Air
pendingin tidak bersirkulasi
9. Dibawah
ini yang bukan merupakan keuntungan system pendinginan udara adalah ….
A. Pendinginan lebih merata
B. Konstruksi
lebih sederhana
C. Harga
relative lebih murah
D. Perawatan
relative tidak ada
E. Maintenance
free
10. Dibawah
ini adalah pemeriksaan system pendingin saat mesin panas dan hidup, yaitu : ….
A. Periksa
selang radiator kemungkinan rusak, pecah,
menggelembung atau kendor pengikatnya
B. Periksa kualitas air pendingin. Menggunakan jari
periksa kualitas air pendingin.
C. Periksa tangki cadangan (reservoir, air harus pada
batas Max-Low)
D. Periksa suara bearing, pompa abnormal.
E. Periksa sirkulasi air pendingin.
11. Pada
saat pemeriksaan system pendingin, tali kipas/v-belt harus dilepas untuk
memeriksa ….
A. Keretakan
dan keausan
B. Keretakan
dan apakah terkena oli
C. Keretakan, keausan, dan apakah terkena oli
D. Keretakan,
keausan, dan ketegangan tali kipas
E. Keretakan,
keausan, ketegangan, dan apakah terkena oli
12. Dibawah ini akan mengakibatkan overheating pada mesin. Kecuali....
A. Radiator bocor sehingga air pendingin
habis
B. V belt putus sehingga pompa tidak
berputar
C. Pompa air tidak bekerja
sehingga
air pendingin tidak sirkulasi
D. Thermostat tidak dipasang sehingga sirkulasi air pendingin selalu melewati radiator
E. Thermostat macet/tidak mau membuka
sehingga sirkulasi air pendingin tidak melewati radiator
13. Fungsi
ECU adalah ……………
A. Menyemprotkan bahan bakar ke ruang bakar
B. Mengatur kapasitas bahan bakar yang disemprotkan berdasarkan
sinyal-sinyal yang dikirim oleh sensor
C. Mengatur
kapasitas bahan bakar yang disemprotkan berdasarkan jumlah udara masuk
D. Mengatur
jumlah udara yang masuk melalui manifold pemasukan yang diukur oleh pengukur
aliran udara
E. Menghitung
jumlah dan temperature udara yang masuk melalui manifold
14. Float
chamber –main jet primer –main nozel- ruang bakar.
Pernyataan di atas merupakan skema
aliran bahan bakar dan udara pada karburator saat ………
A. Sistem
stasioner D. Sistem tenaga
B. Sistem
di atas stasioner E. Sistem akselerasi
C. Sistem kecepatan tinggi
15. Secondary
high speed system bekerja jika ……..
A. Mesin
hidup putaran rendah tanpa beban
B. Mesin
hidup putaran sedang dan beban sedang
C. Mesin
berputar pada kecepatan tinggi dan beban sedang
D. Mesin berputar pada kecepatan tinggi dan beban berat
E. Mesin
berputar pada kecepatan sedang dan beban
berat
16.
Campuran
gemuk antara bensin dengan udara adalah 1 : 8, maka hal ini akan berakibat:
A.
Pembakaran
tidak sempurna, bensin boros, hasil tenaga kecil.
B.
Pembakaran
terlalu cepat, bensin boros, gas buang berwarna hitam.
C.
Pembakaran
terlalu lambat, bensin boros, gas buang berwarna hitam.
D.
Pembakaran
tidak sempurna, mesin panas, boros bensin.
E.
Pembakaran sempurna, terjadi knocking, detonasi.
17.
Campuran bahan bakar yang gemuk
disebabkan oleh ....
A. Penyetelan
ISAS dan IMAS tidak sesuai
B. Saringan
udara kotor
C. Bahan
bakar boros
D. Penyetelan
ISAS dan IMAS tidak sesuai, saringan udara kotor, dan bahan bakar boros
E. Penyetelan ISAS dan IMAS tidak sesuai, serta saringan udara kotor
18. Pada engine yang menggunakan sistem EFI, apabila injektor
kurang baik akan menyebabkan hal berikut ini. Kecuali....
A.
Performance engine
kurang
B.
Emisi menjadi
tinggi
C.
Engine sulit
starter
D.
Konsumsi bahan
bakar boros
E.
Pengapian
buruk
19. Jika ruang bakar sering banjir sehingga engine susah
untuk di starter, kemungkinan penyebabnya adalah .....
A.
Pelampung/float
pecah
B.
Needle valve aus
C.
Throttle valve
tidak bisa menutup
D.
Pelampung/float
pecah dan atau needle valve aus
E.
Katup solenoid
tidak bekerja/rusak
20.
Jika
mesin bisa hidup pada putaran sedang dan tinggi, tetapi mesin mati saat pedal
gas dilepas (putaran stasioner/idle). Hal ini disebabkan oleh ….
A.
Pelampung/float
pecah
B.
Needle
valve aus
C.
Throttle
valve tidak bisa menutup
D.
Pelampung/float
pecah dan atau needle valve aus
E. Katup
solenoid tidak bekerja/rusak
21. Engine dengan EFI system tidak akan bisa start/hidup jika
..... putus/tidak terpasang atau rusak.
A.
IAT sensor
B.
Air flow sensor
C.
Crankshaft
position sensor
D.
Oksigen sensor
E.
Injector
22.
Engine
EFI hidup tetapi suara mesin pincang dan di DLC tidak terdeteksi. Hal ini bisa
disebabkan oleh ….
A.
IAT sensor rusak atau
tidak terpasang dengan tepat
B.
Air flow sensor rusak atau tidak
terpasang dengan tepat
C.
Crankshaft position
sensor rusak
atau tidak terpasang dengan tepat
D.
Oksigen sensor rusak atau
tidak terpasang dengan tepat
E.
Injector macet atau soketnya tidak terpasang dengan tepat
23. Pada
saat mesin diesel kehabisan solar kemudian udara masuk dalam system bahan
bakarnya (masuk angin), untuk mengeluarkan udara dari system bahan bakar
biasanya dilakukan pemompaan yang biasa disebut dengan membleeding dengan cara memompa pada komponen yang namanya ….
A. Priming pump
B. Feed pump
C. Injection Pump
D. Governor
E. Fuel pump
24. Cara
pemeriksaan glow plug/busi pijar
dengan menggunakan battery yang benar adalah ….
A. Bodi glow plug
dihubungkan dengan terminal negative battery dan ujung terminal
positif glow plug dihubungkan dengan
terminal positif battery selama ±10 detik. Apabila glow plug mulai panas atau berasap berarti glow plug masih baik.
B. Bodi
glow plug dihubungkan dengan
terminal negative battery dan ujung terminal positif glow plug dihubungkan dengan terminal
positif battery selama ±10 detik. Apabila glow
plug memercikkan api berarti glow plug masih baik.
C. Bodi
glow plug dihubungkan dengan
terminal positif battery dan ujung terminal glow
plug yang lain dihubungkan dengan terminal negative battery selama ±10 detik. Apabila glow plug mulai panas atau berasap
berarti glow plug masih baik.
D. Bodi
glow plug dihubungkan dengan
terminal positif battery dan ujung terminal glow
plug yang lain dihubungkan dengan terminal negative battery selama ±10 detik. Apabila glow plug memercikkan api berarti glow
plug masih baik.
E. Bodi
glow plug dihubungkan dengan
terminal positif battery dan ujung terminal glow
plug yang lain dihubungkan dengan terminal negative battery selama ±15 detik. Apabila glow plug mulai panas atau berasap
berarti glow plug masih baik.
25. Pompa injeksi distributor tipe VE dirancang
dengan plunyer tunggal dan bisa digunakan untuk melayani silinder lebih dari
satu, dimana mekanisme kerja dari pompa tekanan tinggi tipe distributor tipe VE
mirip dengan distributor pada motor bensin. Di bawah ini merupakan ciri-ciri
engine diesel dengan menggunakan pompa injeksi tipe VE, yaitu : ….
A. Mesin lebih halus karena tekanan yang
dihasilkan kecil
B. Mesin lebih kasar karena tekanan yang
dihasilkan besar
C. Cocok untuk mesin-mesin kecil dengan putaran
tinggi
D. Mesin lebih halus karena tekanan yang dihasilkan kecil, cocok untuk
mesin kecil, dan mampu digunakan untuk mesin putaran tinggi
E. Mesin
lebih kasar karena tekanan yang dihasilkan besar, cocok untuk mesin-mesin
besar, dan tidak mampu digunakan untuk mesin putaran tinggi
26. Engine
dengan urutan penyalaan (FO) : 1 – 3 – 4 – 2, jika Top 2 valve mana saja yang
dapat disetel :
A. IN
= Cyl 1 & 2 serta EX = Cyl 1 & 3
B. IN
= Cyl 1 & 3 serta EX = Cyl 2 & 4
C. IN = Cyl 2 & 4 serta EX =
Cyl 2 & 1
D. IN
= Cyl 4 & 3 serta EX = Cyl 2 & 1
E. IN
= Cyl 4 & 1 serta EX = Cyl 2 & 1
27. Jika
saringan udara kotor sehingga menyebabkan aliran udara yang masuk kedalam
system pada karburator terhambat akan mengakibatkan ……..
A. Mesin
terjadi overheating
B. Busi
berwarna abu-abu muda
C. Busi
berwarna putih
D. Busi
berwarna hitam basah
E. Busi berwarna hitam atau kering
28. Jika
dalam pemeriksaan petrol engine
menemukan kasus : kandungan HC tinggi, CO tinggi, dan idling kasar (asap gas
buang hitam). Penyebabnya adalah : Kecuali ….
A. Saringan
udara tersumbat kotoran
B. Saringan udara tidak terpasang
C. Katup
PCV tersumbat
D. Katup
jarum atau dudukannya bocor
E. Pelampung
pecah atau setelannya salah
29. Pada
Ignition Switch bila terdapat terminal ST.2, menyambung pada ....
A. Distributor
B. Alternator
C. Regulator
D.
Coil
E. Stator
30. Fungsi
kumparan primer coil pada mobil adaah ....
A. Membuat
magnet permanen pada coil
B.
Menginduksi kumparan sekunder
coil
C. Menginduksi
Kumparan primer coil
D. Membuat
loncatan bunga api
E. Mengatur
lamanya platina menutup
- Pada prosedur engine tune up,
pemeriksaan mesin pada saat hidup adalah....
A. pemeriksaan timing pengapian
B.
pemeriksaan
saringan bensin
C.
pemeriksaan
saringan udara
D.
pemeriksaan tali
kipas
E.
pemeriksaan baterai
- Pada prosedur engine tune up konventional, pekerjaan
penyetelan dilakukan pada komponen-komponen : ….
A.
Celah
Platina, busi, koil, celah katup, karburator, derajat pengapian, dan V-Belt
B.
Celah
Platina, busi, distributor, celah katup, karburator, derajat pengapian, dan
V-Belt
C.
Celah
Platina, busi, koil, distributor, celah katup, karburator, derajat pengapian,
dan V-Belt
D. Celah
Platina, busi, celah katup, karburator, derajat pengapian, dan V-Belt
E.
Celah
Platina, celah katup, karburator, derajat pengapian, dan V-Belt
33. Sistem manajemen mesin pada kendaraan
yang menggunakan system elektronik menggunakan berbagai sensor untuk mengatur waktu penyemprotan bahan bakar dan waktu pengapian. Sensor yang
digunakan untuk membaca waktu pembukaan throtle valve adalah ….
A. TPS
B.
MAP
C.
CMS
D.
WTS
E.
EMS
34. Sistem manajemen mesin pada kendaraan
yang menggunakan system elektronik menggunakan berbagai sensor untuk mengatur waktu penyemprotan bahan bakar dan waktu pengapian. Sensor yang
digunakan untuk membaca tekanan udara yang masuk ke intake manifold adalah
….
A.
TPS
B. MAP
C.
CMS
D.
WTS
E.
EMS
35. Berikut
ini adalah pernyataan - pernyataan tentang oil .Pilih salah satu yang tidak
benar .
A.
SAE 15W - 40 , Grade CD adalah
oil untuk Gasoline Engine
B. SAE
15W - 40 , Grade SE adalah oil untuk Gasoline Engine
C. DOT3
dan DOT4 adalah tingkatan brake Fluid
D. ATF
digunakan untuk automatic transmission
E. SAE90
. GL-4 adalah oil gear untu manual transmission
36. Timbul
bising ketika pedal kopling diinjak merupakan tanda – tanda kerusakan pada ….
A. Kanvas
kopling tipis / aus
B. Pegas
kopling lemah
C. Pegas
kopling aus
D. Bantalan pembebas kocak
E. Plat
penekan aus
37. Bagian
kopling yang terhubung dengan input shaft transmisi adalah ….
A. Clutch hub
B. Facing/kanvas
kopling
C. Torsion
spring dumper
D. Disc
plate/plat kopling
E. Paku
keling/rivet
38. Bagian
kopling/disc clutch yang berfungsi meredam kejutan/hentakan saat kopling mulai
berhubungan adalah ….
A. Clutch
hub
B. Facing/kanvas
kopling
C. Torsion spring dumper
D. Disc
plate/plat kopling
E. Paku
keling/rivet
39. Pada
saat kendaraan mulai berjalan terasa ada hentakan/kejutan (pada saat pedal
kopling mulai dilepas), dapat dipastikan penyebabnya adalah ….
A. Pressure plate
rusak
B. Pegas diafragma aus
C. Torsion damper
lemah
D. Kanvas
kopling aus
E. Fly wheel
aus
40. Pada
saat kita memeriksa plat kopling, hal yang tidak perlu kita perhatikan adalah
….
A. Mengukur
kedalaman paku keeling
B. Memeriksa
torsion dumper
C. Memeriksa pegas aksial
D. Memeriksa
kondisi paku keling
E. Memeriksa
alur-alur hub kopling
41. Prosedur pemeriksaan plat kopling yang benar adalah ...
A.
Pemeriksaan
tegangan pegas penekan.
B.
Pemeriksaan panjang
dan kesikuan pegas penekan.
C.
Pemeriksaan
kekocakan atau kerusakan torsion dumper.
D.
Pengukuran
kedalaman dan lebar keausan bekas gesekan release bearing.
E.
Pemeriksaan run-out permukaan ujung pegas diaphragma
atau ujung tuas pembebas.
- Pada saat kopling berhubungan terjadi kejutan/getaran, maka komponen
pada clutch disc yang perlu diperiksa adalah ….
A.
diaphragm Spring
B. torsion
damper
C.
cushion plate
D.
clutch hub
E.
rivet
43. Pada
transmisi otomatis saat posisi reverse/mundur, outputnya adalah ……….
A. Sun gear
B. Planetary
gear
C. Ring
gear
D. Sun
gear dan planetary gear
E. Sun
gear dan ring gear
44. Gigi
percepatan berpindah sendiri saat kendaraan berjalan, kemungkinan penyebabnya
adalah ….
A. Synchronizer
ring aus, shift fork aus, kopling aus
B. Mata gigi percepatan ada yang aus atau patah, sleeve hub sudah aus
C. Shift
fork bengkok, poros shift fork bengkok, sleeve hub dan synchronizer ring aus
D. Synchronizer
ring aus, pegas pengunci shifting key sudah lemah
E. Shift
fork aus, bola pengunci aus
45. Semua
gigi percepatan susah masuk, kemungkinan penyebabnya adalah ….
A. Synchronizer
ring aus, shift fork aus, kopling aus
B. Mata
gigi percepatan ada yang aus atau patah, sleeve hub sudah aus
C. Shift fork bengkok, poros shift fork bengkok, sleeve hub dan
synchronizer ring aus
D. Synchronizer
ring aus, pegas pengunci shifting key sudah lemah
E. Shift
fork aus, bola pengunci aus
46. Gigi
percepatan kembali pada posisi netral dengan sendirinya, kemungkinan
penyebabnya adalah ….
A. Synchronizer
ring aus, shift fork aus, kopling aus
B. Mata
gigi percepatan ada yang aus atau patah, sleeve hub sudah aus
C. Shift
fork bengkok, poros shift fork bengkok, sleeve hub dan synchronizer ring aus
D. Synchronizer
ring aus, pegas pengunci shifting key sudah lemah
E. Shift fork aus, bola pengunci aus
47. Gigi
percepatan tidak bisa kembali ke posisi netral, kemungkinan penyebabnya adalah
….
A. Synchronizer
ring aus, shift fork aus, kopling aus
B. Mata
gigi percepatan ada yang aus atau patah, sleeve hub sudah aus
C. Shift
fork bengkok, poros shift fork bengkok, sleeve hub dan synchronizer ring aus
D. Synchronizer ring aus, pegas pengunci shifting key sudah lemah
E. Shift
fork aus, bola pengunci aus
- Mekanisme cara kerja unit planetary gear yang benar ketika perlambatan
adalah ....
- input tenaga: sun
gear dan ring gear; output
tenaga: planetary carrier
- input tenaga: sun
gear; output tenaga: ring gear;
stationary: planetary carrier
- input tenaga: ring
gear; output tenaga: sun gear;
stationary: planetary carrier
- input tenaga: ring
gear; output tenaga: planetary
carrier; stationary: sun gear
- input tenaga: planetary
carrier; output tenaga: ring
gear; stationary: sun gear
- Mekanisme cara kerja unit planetary gear yang benar ketika putaran
balik/mundur adalah ....
- input tenaga: sun
gear dan ring gear; output
tenaga: planetary carrier
- input tenaga: sun
gear; output tenaga: ring gear;
stationary: planetary carrier
- input tenaga: ring
gear; output tenaga: sun gear;
stationary: planetary carrier
- input tenaga: ring
gear; output tenaga: planetary carrier;
stationary: sun gear
- input tenaga: planetary
carrier; output tenaga: ring
gear; stationary: sun gear
50. Jika
pada unit final drive terjadi suara menggeram, ketukan atau getaran pada body,
kemungkinan penyebabnya adalah ……
A. Drive
pinion kendor
B. Bantalan
drive pinion rusak
C. Companion
flange oleng
D. Drive pinion kendor, bantalan drive pinion rusak, dan companion
oleng
E. Drive
pinion kendor, bantalan drive pinion rusak, dan backlash tidak sesuai
spesifikasi
51. Pada
saat kendaraan berbelok, panjang lintasan roda kanan dan kiri berbeda. Komponen
yang mengatur perbedaan putaran roda kanan dan kiri pada unit final drive
adalah ….
A. Ring
gear
B. Drive
pinion
C. Diferensial
case
D. Diferensial pinion gear
E. Side
gear
52.
Prosedur penyetelan
yang benar dimana drive pinion terlalu jauh dari ring gear adalah ...
A.
Setel backlash
dengan menggeser side gear menjauhi drive pinion.
B.
Setel backlash
dengan menggeser ring gear mendekati drive pinion.
C.
Geserlah
drive pinion mendekati ring gear dengan mengurangi shim penyetel kedalaman
pinion.
D.
Geserlah drive
pinion menjauhi ring gear dengan menambah ketebalan shim penyetel kedalaman
pinion.
E.
Geserlah pinion
gear menjauhi ring gear dengan menambah ketebalan shim penyetel kedalaman
pinion.
53. Sambungan
yang berfungsi untuk meredam perubahan sudut dan untuk melembutkan perpindahan
tenaga dari transmisi ke differensial adalah ….
A. Slip
joint
B. Ball
joint
C. Central
joint
D. Torque
joint
E. Universal joint
54. Jika
pada kecepatan tinggi propeller shaft bersuara bising, biasanya disebabkan oleh
….
A. Propeller
shaft retak
B. Propeller shaft bengkok
C. Sambungan-sambungannya
rusak
D. Unit
final drive rusak
E. Bantalan
kocak
- Pada penggerak roda depan, penyebab gejala putaran roda seperti
terhambat/berat adalah ....
A. keausan poros
B. keusan bantalan spider
C. kerusakan universal joint
D. kerusakan center support bearing
E. berkurangnya pelumas karena kerusakan boot
56. Pada
sebuah ban dengan kode 195/70 H R 14. Untuk kode yang menunjukkan aspek ratio
adalah ….
A. 195 D. R
B. 70 E. 14
C. H
57. Kode
yang tertera pada pelek berikut ini : 5.50 x 15 SDC, arti kode F adalah ….
A. Bentuk
pelek D.
Bahan pelek
B. Bentuk flens pelek E. tipe rim
C. Tipe
pelek
58. Bidang
gesek tread menjadi berkurang, kenyamanan berkendaraan berkurang, bagian tengah
tread aus lebih cepat, dan lapisan benang ban terlalu tegang dan mudah rusak
karena tumbukan dari luar adalah akibat dari ban dengan kondisi ………
A. Tekanan
udara yang benar D.
Sudut camber positif terlalu besar
B. Tekanan udara yang berlebihan E. Sudut
camber positif yang terlalu kecil
C. Tekanan
udara yang kurang
59. Pada
sebuah ban dengan kode 195/70 H R 14. Untuk kode yang menunjukkan kecepatan
maksimum adalah …….
A. 195 D. R
B. 70 E. 14
C. H
60. Kode
yang tertera pada pelek berikut ini : 5.50 F x 15 SDC, arti kode
SDC adalah …….
A. Bentuk
pelek D.
Bahan pelek
B. Bentuk
flens pelek E. tipe rim
C. Tipe
pelek
61. Kemudi
berat, tepi ban aus lebih cepat, dan pemakaian bahan bakar menjadi boros adalah
akibat dari ban dengan kondisi ………
A. Tekanan
udara yang benar D.
Sudut camber positif terlalu besar
B. Tekanan
udara yang berlebihan E. Sudut camber positif yang terlalu kecil
C. Tekanan udara yang kurang
62. Kode
spesifik ban tertera : 195 / 70 R 14 86 H. Kode tersebut berarti ….
A. 195
adalah lebar ban dalam inchi
B. 195 adalah lebar ban dalam mili meter
C. R
berarti radius ban
D. 14
adalah diameter pelek dalam cm
E. H
berarti load index (kapasitas mengangkut beban)
63. Pada
system rem tipe hidrolik, udara bisa masuk kedalam system, sehingga dapat mengakibatkan rem blong/los.
Hal ini disebabkan oleh …..
A. Karet
pelindung debu sobek
B. Seal pada silinder roda rusak
C. Piston
pada silinder roda macet
D. Oli
rem terlalu kental
E. Jarak
bebas pedal rem terlalu besar
64. Jika
saat direm timbul getaran, biasanya disebabkan oleh …….
A. Sepatu rem aus
B. Celah
sepatu rem setelannya tidak pas
C. Oli
rem terlalu kental
D. Udara
masuk dalam system mekanisme penggerak rem
E. Tromol
aus
65. Jika
saat direm kendaraan akan tertarik ke salah satu arah. Hal ini disebabkan oleh
…..
A. Sepatu
rem aus
B. Celah sepatu rem setelannya tidak pas
C. Oli
rem terlalu kental
D. Udara
masuk dalam system mekanisme penggerak rem
E. Tromol
aus
66. Pada
rem cakram, komponen yang berfungsi untuk
mengembalikan piston silinder roda ketika pedal rem dilepaskan adalah ….
A. Karet
penutup
B. Sliding
bushing
C. Sil
piston
D. Pad
E. Pegas pembalik
67. Berikut
ini adalah kemungkinan penyebab rem cakram macet/blokir, kecuali ….
A. Seal caliper aus
B. Piston
caliper berkarat
C. Lubang
kompensasi tersumbat
D. Sliding
bushing berkarat
E. Selang
fleksibel terjepit
68. Roda
kemudi membanting kesalah satu arah ketika mobil berjalan, padahal kondisi
jalan rata dan lurus. Hal ini disebabkan oleh …. Kecuali
A. Keausan
ban depan yang tidak seimbangan antara kanan dan kiri
B. Tekanan
ban depan yang tidak sama Antara kanan dan kiri
C. Roda kemudi berat sebelah
D. Sudut
penyetelan Toe in Toe out yang tidak seimbang Antara roda kanan dan kiri
E. Salah
satu suspensi roda depan ada yang lemah/tidak standar
69.
Berikut merupakan ciri kerusakan sistem power steering
hidrolis adalah ….
A. Kemudi bergetar saat kecepatan tinggi
B.
Kemudi terasa berat saat mesin mati
C.
Minyak power steering selalu berkurang
D.
Kemudi terasa ringan saat mesin hidup
E.
Kemudi terasa ringan saat mobil berjalan pelan
70. Yang
dimaksud oskilasi adalah ….
A. Gerak naik turun pada pegas apabila mendapatkan beban berlebih
B. Gerak
naik turun badan kendaraan secara keseluruhan
C. Gerakan
atau ayunan berulang pada pegas
D. Kejadian
dimana pegas kehilangan daya
elastisitasnya
E. Ayunan
yang terjadi secara konstan pada pegas
71. Komponen
utama system suspense yang berfungsi untuk meredam yang terjadi dengan membatasi
oskilasi dari gerakan pegas adalah : ….
A. Pegas D. Sistem linkage
B. Shock absorber E. Upper arm
C. Stabilizer
72. Ketika
kendaraan melaju dipermukaan jalan yang bergelombang/tidak rata dan penumpang
merasa terlempar-lempar dari tempat duduknya, maka kemungkinan komponen
suspense yg tidak bekerja dengan baik adalah ….
A. Pegas D. Sistem linkage
B. Shock absorber E. Upper arm
C. Stabilizer
73. Dibawah
ini yang adalah hal-hal yang dilaksanakan dalam pemeriksaan battery, kecuali
: …
A. Periksa
kotak battery D.
Periksa BJ elektrolit battery
B. Periksa
jumlah/volume elektrolit battery E. Periksa hambatan
battery
C. Periksa
terminal/pole battery
74.
Jika
elektrolit baterai kurang dari upper level sebaiknya ditambahkan.... sehingga
baterai terawat dengan baik.
A. Air mineral
B. Air suling
C. Air hujan
D. Air artetis
E. Acccu zur
75. Untuk
menjaga agar saklar/switch lebuh awet dan tahan lama maka pada system kelistrikan perlu dipasang ……………
A. Isolator D. Resistor
B. Relay E. Regulator
C. Fuse
76. Bila salah satu head lamp mati maka urutan pemeriksaan
komponen pada sistem penerangannya yaitu....
A. sekring
- connector - bola lampu
B.
fusible link –
relay – bola lampu
C.
circuit breaker –
relay – bola lampu
D.
switch – Fusible
link – circuit breaker
E.
fusible link –
circuit breaker – bola lampu
77. Lampu tanda belok menyala tetapi tidak berkedip,
kemungkinan penyebabnya adalah ....
A. fuse putus
B. lampu putus
C. flasher rusak
D. kabel massa pada lampu putus
E.
switch lampu tanda
belok rusak
- Komponen pelindung kelistrikan yang membuka
ketika arus berlebihan melewatinya adalah ….
A. circuit breaker
B.
fusible link
C.
switch
D.
relay
E. fuse
79. Bila lampu tanda belok menyala tetapi tidak berkedip maka
urutan pemeriksaan komponen pada sistem penerangannya yaitu....
A. sekring -
connector - bola lampu – flasher
B. sekring - bola lampu - flasher - connector
C. sekring -
connector - bola lampu
D. bola lampu - flasher
E.
flasher
80. Pada
system pengapian konvensional, jika octan selector
diputar satu putaran searah putaran jarum jam maka akan …………
A. Mengajukan
pengapian 10 derajat
B. Mengajukan pengapian 5 derajat
C. Memundurkan
pengapian 10 derajat
D. Memundurkan
pengapian 5 derajat
E. Tidak
berpengaruh pada saat pengapian
81. Jika
dwell angel (CDA) terlalu besar maka
akan mengakibatkan ….
A. Pengapian
menjadi kecil
B. Koil cepat panas dan cepat rusak
C. Platina
terbakar
D. Kondensor
terbakar
E. Mesin
pincang
82. Pada
system pengapian konvensional sering terjadi keausan/terbakar pada permukaan kontak point,
penyebabnya adalah ….
A. Kapasitas
kondensor terlalu besar dari spesifikasi
B. Kapasitas kondensor terlalu kecil dari spesifikasi
C. Nilai
tahanan kabel busi terlalu besar
D. Nilai
tahanan kabel busi terlalu kecil
E. Busi
mati
83. Komponen
pada system pengapian konvensional yang berfungsi untuk mengajukan pengapian berdasarkan nilai
oktan bahan bakar adalah ….
A.
Governor
advancer
B.
Vacuum
Advancer
C.
Oktan selector
D. Distributor
E. Kondensor
84. Komponen
pada system pengapian konvensional yang berfungsi untuk mengajukan saat
pengapian pada saat putaran mesin tinggi.
A.
Governor advancer
B.
Vacuum
Advancer
C. Oktan selector
D. Distributor
E. Kondensor
85. Jika
celah platina lebih besar dari spesifikasi pabrik maka akan
mengakibatkan ….
A. Pengapian menjadi kecil
B. Koil
cepat panas dan cepat rusak
C. Platina
terbakar
D. Kondensor
terbakar
E. Mesin
pincang
86.
Jika kendaraan 4 silinder saat distart
mesin bisa hidup, tetapi putarannya tidak stabil/pincang dan getaran/goncangan
mesin besar. Hal ini disebabkan oleh ….
A. Celah
Platina terlalu besar
B. Celah
Platina terlalu sempit
C. Saringan
bensin kotor
D. Salah satu busi ada yang mati
E. Celah
busi terlalu lebar/melebi
87. Ketika
kunci kontak dihubungkan dan diputar kearah start, tetapi plunyer pada solenoid
motor starter tidak bergerak. Padahal sambungan kabel sudah dicek dan tidak ada
yang rusak, maka kemungkinan kerusakan pada motor starter, yaitu pada bagian ….
A.
Field
coil
B.
Field
in coil
C. Primary coil
D. Pul in coil
E. Hold in coil
88.
Komponen pada
alternator yang sering aus dan menyebabkan kemagnetan pada rotor kecil
adalah....
A.
regulator
B.
rectifier
C.
slip ring
D.
pulley
E.
brush
89.
Ditemukan
AC pada suatu mobil dengan gejala sebagai berikut :
-
Pemeriksaan
tekanan rendah : 0,8 kg/cm²
-
Pemeriksaan
tekanan tinggi : 8,0 kg/cm²
-
Udara
yang keluar dari evaporator tidak terlalu dingin
-
Banyak
gelembung pada kaca pengintai
Kemungkinan kerusakan adalah ….
A.
Refigeran
tidak bersirkulasi
B. Terjadi
kebocoran pada siklus pendinginan
C.
Terdapat
udara pada siklus pendinginan
D.
Pengisian
refigeran berlebihan
E.
Terdapat
uap air pada siklus pendinginan
90.
Ditemukan
system AC dengan gejala berikut :
-
Pemeriksaan
tekanan rendah : 2,5 kgf/cm²
-
Pemeriksaan
tekanan tinggi : 20 kgf/cm²
-
AC
tidak terlalu dingin
Kemungkinan kerusakan adalah ….
A.
Refigeran
tidak bersirkulasi
B.
Terjadi
kebocoran pada siklus pendinginan
C.
Terdapat
udara pada siklus pendinginan
D. Pengisian
refigeran berlebihan
E.
Terdapat
uap air pada siklus pendinginan
91.
Ditemukan
system AC dengan gejala berikut :
-
Pemeriksaan
tekanan rendah : 76 cmHg
-
Pemeriksaan
tekanan tinggi : 6 kgf/cm²
-
AC
tidak terlalu dingin
Kemungkinan kerusakan adalah ….
A. Refigeran
tidak bersirkulasi
B.
Terjadi
kebocoran pada siklus pendinginan
C.
Terdapat
udara pada siklus pendinginan
D.
Pengisian
refigeran berlebihan
E.
Terdapat
uap air pada siklus pendinginan
92.
Kondisi
AC kadang dingin kadang tidak dingin. Tindakan yang paling tepat adalah ….
A.
Bongkar
kompresor dan periksa
B.
Buka
kap mesin dan buang refigeran
C.
Hidupkan
mesin dan periksa kaca pengintai
D. Pasang
manifold gauge dan periksa tekanan refigeran
E.
Bersihkan
evaporator
93.
Jika
expansion valve tidak bekerja dengan baik, dalam pengukuran tekanan akan
terlihat….
A.
Pengukuran
tekanan rendahnya 0,8 kgf/cm² dan tekanan tingginya 8 kgf/cm²
B. Pengukuran
tekanan rendahnya 2,5 kgf/cm² dan tekanan tingginya 20 kgf/cm²
C.
Pengukuran
tekanan rendahnya 2,5 kgf/cm² dan tekanan tingginya 23 kgf/cm²
D.
Pengukuran
tekanan rendahnya 1,5 kgf/cm² dan tekanan tingginya 10 kgf/cm²
E.
Pengukuran
tekanan rendahnya 76 cmHg dan tekanan tingginya 19-20 kgf/cm²
~~~%%%
GOOD LUCK %%%~~~
Tidak ada komentar:
Posting Komentar